SMADA'S ADVENTURE WITH US
SMADA
sendiri adalah singkatan yang sering dipakai orang-orang, memiliki kepanjangan
SMA Negeri 2 Kota Madiun. Sekolah Menengah Atas yang sedari dulu sudah
menyandang predikat sebagai sekolah favorit diurutan pertama di Kota Madiun.
Bukan hanya prestasinya yang membanggakan, banyak peserta didik yang diterima
di universita ternama di Indonesia, serta banyak sekali alumni di tiap generasi
yang telah sukses di jalan mereka masing-masing. Bukan suatu hal yang baru
sebenarnya, hampir di tiap minggu ada saja siswa ataupun siswi yang mencetak
prestasi, baik di tingkat kota hingga nasional. Kata orang-orang sih
"Pasti juaranya dari SMADA, kalau bukan dari SMADA jadinya aneh."
Lucu sekali memang lawakan pujian itu, atau bisa kami sebut sindiran halus yang
memang merupakan sebuah fakta bagi kami.
SMADA itu S nya STRATEGIS
SMA
Negeri 2 Kota Madiun sendiri terletak di Jalan Biliton, Nomor 24, Kecamatan
Manguharjo, Kota Madiun. SMADA ini cukup strategis loh! Bayangkan saja, depan
sekolah ada wizzmie, samping sekolah ada rumah sakit Santa Clara, dekat dengan
Stasiun, toko buku, bahkan tempat steak kesukaan anak-anak. Sangat strategis
bukan? Sebenarnya untuk SMADA sendiri kurangnya hanya satu, bangunan sekolahnya
kecil, itu saja. Maksud dari kecil ini adalah luas dari sekolah yang tidak
seberapa kalau dibandingkan dengan SMA lainnya yang ada di Kota Madiun. Jika
pertama kali masuk disekolah lain ketemunya lapangan bagian depan, kalau SMADA
udah kelihatan seantero sekolah. Jadi jangan heran, sekolah yang sudah berumur
hampir 71 tahun ini bisa menampung sekitar seribu lebih siswa, hal itu sudah
menjadi hal luar biasa.
Anak SMADA itu gimana sih?
Jika
banyak orang bertanya dan SMADA menjawab, apa sih rahasianya bisa jadi siswa
SMADA yang keren banget, penuh prestasi, event nya keren-keren, inovasinya luar
biasa. Aslinya SMADA itu juga seperti sekolah menengah atas pada umumnya, tidak
jarang kok banyak yang dapet nilai 0 saat ujian. Manusia itu tidak sempurna
teman-teman pembaca sekalian, tapi kalau untuk SMADA ketidak sempurnaan itu
kita lengkapi bersama hehehehe. Lucu sekali lawakannya, tapi itu fakta! Bukan
hanya anak yang bagus di bidang akademik, tapi juga nonakademik tidak kalah
bagusnya. Dibuktikan dengan segudang prestasi yang dapat diliat di akun
instagram resmi humas SMADA @smadamadiun.info yang tentunya bukan hanya
sekali, puluhan kali upload prestasi setiap bulannya itu bukan lagi menjadi hal
yang mengherankan. Selain dalam prestasi, anak-anak SMADA itu juga kreatif loh!
Kok
bisa sih? Sekelas sekolah favorit yang predikatnya tinggi anak-anaknya bisa
imbang otak kanan-kiri? Kan sudah dibilang sebelumnya, bahwa anak-anak SMADA
itu saling melengkapi. Sumber Daya Manusia yang seimbang, seakan dengan rapat
dapat menutup segala kekurangan dan melebihkan kelebihan yang ada, itulah
SMADA. Kegiatan sekolah seperti HUT, MPLS, Promnight, dan lain sebagainya
sering sekali dibuat acuan sekolah lain, ini bukan tipu-tipu, tapi ini fakta
tau! Beruntung juga kami sebagai anak-anak SMADA yang mendapatkan dukungan
penuh dari para pembina serta bapak/ibu guru yang bersangkutan. Jadi jangan
heran lagi, itulah juga mengapa kami yang menjadi bagian dari SMADA ini juga
sebisa mungkin terus menjaga nama baik serta kualitas dari segala aspek dari internal
maupun eksternal SMADA.
Ada kasus apa di SMADA?
Banyak
kasusnya, seperti jumlah kelas yang tiba-tiba jadi 11 kelas satu angkatan,
antena sound yang rusak, AC di kelas 12-5 ada 3, serta cerita seram penunggu
SMADA yang dalam tanda kutip memiliki nama julukannya sendiri. Kalau sekolah
tidak ada kasusnya kan tidak berwarna yah! Sama halnya dengan SMADA. Tiga
angkatan Red Jasmine (yang pada tahun ajaran ini menginjak kelas 12), Yellow
Jasmine (kelas 11), dan Blue Jasmine (kelas 10), setiap angkatan memiliki kisah
serta ciri khas tersendiri. Ada pembedanya tidak sih tiga angkatan ini?
Tentunya ada dong! Dimana di seragam OSIS, Almamater, dan Batik di sebelah dada
kiri terdapat logo dua melati sesuai dengan warna angkatan. Jadi cara
membedakannya sih tinggal dihafalin aja, tahun ajaran ini yang maduk kelas 10,
11, 12 angkatan mana. Sebenarnya ini itu biar tidak terjadi kesenjangan, tapi
juga diperlukan nih biar kelas 10 dan 11 tidak parkir di parkiran gedung baru,
hahaha. More information aja nih, kembali ke fakta bahwa SMADA itu sempit,
jadinya untuk tempat parkir itu di pisah. Untuk kelas 10 dan 11 parkir di
gudang bagian depan sedangkan untuk kelas 12 parkir di parkiran bawah gedung
baru. Kenapa begitu? Ya bayangkan saja jika seribu motor memenuhi lapangan
SMADA, jelas tidak mungkin.
Kenalan sama Penghuni SMADA yuk!
Sebelumnya
aku mau disclaimer aja nih, mohon maaf juga untuk beberapa pihak yang tidak
disebutkan, bukan berarti lupa dan tidak suka tapi memang kalau disebut
satu-satu nanti penulis ini tidak jadi tidur siang. Baiklah ayo kita mulai dari
Bapak Pramujdo, sebagai Kepala Sekolah yang paling baik dan sangat disegani
serta disenangi oleh anak-anak SMADA. Beliau ini sangat ramah, biasanya
pagi-pagi kalau sudah siap mengapa anak-anak dari gerbang depan isinya good
mood banget! Masuk ke deretan WaKa (Wakil Kepala Sekolah tiap bidang) ada
Kurikulum (Bapak Mustain), Kesiswaan (Bapak Mashudi), Sarana Prasarana (Bapak
Kun Basuki), serta Humas (Ibu Nanin). Dimana beliau-beliau tersebut membantu
Pak Pram dalam menjalankan tugas pembelajaran serta model kurikulum, mengawasi
kegiatan siswa, memenuhi segala sarana prasarana sekolah, serta berhubungan
dengan pihak luar. Ada juga bapak/ibu guru yang menjadi pembina OSIS dan MPK,
Bendahara sekolah, pengurus TU, Pembina OSIS setiap bidang 1 s/d 10, penjaga
perpustakaan, hingga guru pengajar biasa. Kalau semisal mau kenalan, cek profil
guru yang ada di YouTube jasminesmada yaa!
Kalau
itu pengajar, sekarang kita beralih ke siswa/siswi SMADA dengan sejuta ide dan
prestasinya. Tentunta untuk pengurus OSIS MPK serta KETUA EKSTRAKURIKULER bisa
dilihat juga yang sudah terupload di YouTube jasmine SMADA. Kalau semisal
ketemu yang namanya doubel, udah anggap saja memang dua orang, hehehe. Ada
sekitar 27 ekstrakurikuler yang ada di SMADA. Jangan tanya keaktifan setiap
ekskul, lapangan saja jadi tempat rebutan kegiatan. Dimulai dengan ekskul yang
paling tua (Teater Agni) hingga yang paling muda (PIK-R Nawasena). Oh ya,
setiap ekstrakurikuler SMADA ini memiliki nama masing-masing loh! Bisa kembali
di cek di YouTube jasminesmada yahh! Soalnya kalau aku nyebutin satu-satu
beneran tidak tidur siang ini!
Di SMADA enak gak?
Semua
ada plus minus nya, atau bisa dibilang semua masa ada enak gak enaknya.
Contohnya masa enak itu ya waktu HUT, kegiatan dan lain-lain. Kalau tidak
enaknya ya waktu ujian dan tugas praktek hafalan sejarah. Kegiatan SMADA juga
sangat amat padat nih! Apalagi sekarang sudah masuk ke rangkaian HUT SMADA ke
71. Tentunya kami tunggu juga partisipasi teman-teman, baik internal SMADA
maupun eksternal SMADA untuk ikut andil dalam pelaksanaan HUT kali ini (soalnya
ini HUT terakhir penulis nih huhu sedihnya). Mungkin segiti dulu, kalau semisal
untuk adil-adik kelas 7, 8, dan 9 yang penasaran gimana rasanya jadi anak
SMADA, aku tunggu kehadirannya yahh! Oh ya bay the way, doakan juga nih
angkatan 2025 bisa ikut borong jalur SNBP sama SNBT! Aamiinn.
Sekian
salam hangat dari aku, anugerahalicia.
Author: Anugerah Alicia